PAPARAZZIINDO.COM. SINJAI – Puluhan masyarakat Sinjai yang mengatasnamakan Forum Rakyat Selatan-Selatan (FRS) hari ini Rabu (03/12/2025) menggelar aksi demonstrasi damai di depan Markas Komando (Mako) Polres Sinjai.
Menuntut transparansi dan pembatalan Surat Penghentian Penyidikan (SP3) atas kasus kecelakaan lalu lintas (laka lantas) yang menewaskan keluarga korban almarhum (Fikar).
Massa FRS menilai keputusan yang diambil oleh penyidik Satuan Lalu Lintas (Satlantas) Polres Sinjai dalam penanganan kasus tersebut tidak profesional dan tidak transparan.
Dalam orasinya, FRS menyampaikan tiga tuntutan utama kepada Kepolisian Resort Sinjai:
* Buka Kembali Kasus: Menuntut pencabutan SP3 dan pembukaan kembali penyidikan kasus kecelakaan, serta mendesak dilakukannya penyelidikan ulang.
* Transparansi Penuh: Menuntut transparansi total dan meminta pelapor/kuasa hukum diundang dalam gelar perkara khusus untuk menguji kembali keputusan SP3.
* Tindak Tegas Penyidik: Meminta Kapolres Sinjai untuk memeriksa dan menindak tegas oknum penyidik yang terbukti tidak profesional atau melanggar kode etik.
Sikap Humanis Kapolres Sinjai
Menanggapi aksi damai tersebut, Kapolres Sinjai AKBP Harry Azhar menunjukkan sikap humanis dengan bersedia menerima beberapa perwakilan dari keluarga korban laka lantas, termasuk seorang jurnalis, Yusuf Burerah yang mendampingi, di ruangan Command Center Polres Sinjai.
Kapolres yang dikenal dekat dengan masyarakat ini menyampaikan bahwa persoalan yang diangkat FRS akan menjadi atensi serius bagi kepolisian. Ia berkomitmen untuk segera mengevaluasi kinerja anggota penyidik di Satlantas Polres Sinjai.
"Insyaallah apa yang menjadi tuntutan pihak korban akan kami tindak lanjuti segera, terkait sikap penyidik yang dianggap kurang membuka ruang bagi keluarga korban dalam hal komunikasi terkait penanganan kasus laka lantas," tegas AKBP Harry Azhar di hadapan perwakilan keluarga korban.
Komitmen Kapolres tersebut disambut baik oleh perwakilan keluarga korban. Mereka menyampaikan ucapan terima kasih atas kesediaan Kapolres Sinjai yang telah menerima mereka secara langsung dan memberikan ruang komunikasi terkait masalah yang mereka hadapi.
Pernyataan ini diharapkan memberikan angin segar bagi keluarga korban serta menunjukkan komitmen Polres Sinjai dalam menjamin pelayanan publik dan penegakan hukum yang profesional. (Pz).