Notification

×

Kategori Berita

Cari Berita

Iklan

Iklan

Indeks Berita

Bupati Sinjai Buka Pelatihan Pelintingan Tembakau Bagi 30 Pelaku Usaha

Senin, 23 Juni 2025 | 13:50 WIB Last Updated 2025-06-23T05:50:50Z

PAPAPRAZZIINDO.COM. SINJAI - Tingginya potensi tembakau di Kabupaten Sinjai khususnya jenis Pance dan Bondeng, menjadi salah satu dasar Pemerintah Kabupaten Sinjai melalui Dinas Perdagangan, Perindustrian, Energi dan SDM menggelar pelatihan pelintingan tembakau.

Pelatihan yang mengikutsertakan 30 pelaku usaha tembakau dari Kecamatan Sinjai Borong dan Sinjai Barat ini, dibuka langsung Bupati Sinjai Dra. Hj. Ratnawati Arif, di Command Center Rujab Bupati Sinjai, Senin (23/6/2025).

Bupati Sinjai Hj. Ratnawati Arif menyampaikan tembakau yang merupakan salah satu komoditi menonjol di Sinjai ini memiliki nilai ekonomi tinggi jika dikelola dengan baik. Karena itu ia berharap, Industri ini terus dikembangkan agar mampu menghasilkan produk berkualitas yang memiliki daya saing di pasar global.

“Lewat pelatihan ini kami mendorong IKM khususnya pelaku industri tembakau agar meningkatkan kreativitas dan lebih berinovasi dalam pengembangan potensi, nilai tambah, dan daya saing produk hasil tembakau guna mewujudkan industri yang tangguh dan berkualitas,"ungkap Bupati Sinjai.

Bukan tanpa sebab, kata Bupati, komoditi ini menjadi salah satu penyumbang terbesar dalam penerimaan negara, dan sumber pendapatan petani dan lapangan kerja bagi masyarakat.

Untuk mendorong sektor ini terus bergeliat, Pemkab dibawah Nahkoda Ratnawati Arif-A. Mahyanto terus mendukung pengembangan potensi daerah ini, lewat program pembangunan Sentra Industri Hasil Tembakau (SIHT) yang dipusatkan di Desa Batu Belerang Kecamatan Sinjai Borong.

“Kita telah melakukan pembangunan SIHT di Desa Batu Belerang. Kami Pemerintah Daerah berkomitmen kedepan akan menjadikan tempat tersebut sebagai lokasi produksi tembakau menjadi rokok, sehingga dapat menyerap tenaga kerja setempat,”tambahnya.

Sementara itu disampaikan Plt Kepala Dinas DagperinESDM A. Irwansyahrani Yusuf, ada beberapa tujuan dan sasaran yang ingin dicapai lewat pelatihan ini, salah satunya memahamkan pelaku industri hasil tembakau terkait poin-poin penanganan tembakau.

“Pelatihan ini dilakukan selain untuk memahamkan terkait poin penanganan tembakau, juga untuk meningkatkan keterampilan dalam mengembangkan usaha tembakau sekaligus mendorong peningkatan kualitas produk tembakau yang dihasilkan,”ungkapnya.

Diketahui pelatihan ini berlangsung selama empat hari. Selama pelatihan peserta akan mendapatkan materi sekaligus praktik pelintingan tembakau.

Turut hadir Sekretaris Daerah Sinjai A. Jefrianto Asapa, Staf Ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan, dan Pembangunan Andi Tenri Rawe Baso, Kepala DKIP Sinjai Dr. Mansyur dan perwakilan beberapa OPD terkait. (Adv).
×
Berita Terbaru Update