PAPARAZZIINDO.COM – Guna menekan peredaran narkoba dan penanganan pecandu atau korban penyalahgunaan narkoba di wilayah hukum Polda Sulawesi selatan (Sulsel), Direktorat Narkoba Polda Sulawesi selatan menyelenggarakan giat Deklarasi Kampung Tangguh Bersinar Dan Focus Group Discussion (FGD), Penanganan Pecandu atau Korban Penyalahgunaan Narkoba, di Gedung Pertemuan, Jalan Persatuan Raya, Kelurahan Bongki, Kecamatan Sinjai Utara. Kab. Sinjai. Rabu (30/11/2022).
Kegiatan tersebut dilaksanakan bersama Badan Nasional Narkotika (BNN) Provuinsi Sulsel, serta Polres Sinjai.
Pada giat Deklarasi tersebut, dihadiri langsung oleh Kepala BNN Provinsi Sulsel, Brigjen Pol. Drs. Ghiri Prawijaya, M.Th, Direktur Reserse Narkoba Polda Sulsel, Komisaris Besar (Kombes) Pol. Dodi Rahmawan, S.I.K M.H. Kasubdit 1 Narkoba AKBP Darianto SE MH. Kasubdit 2 Narkoba AKBP, Apri Prasetya dan AKBP Zakaria.
Kepala Divisi Pemasyarakatan Provinsi Sulsel, Dr. Supranto, Bc. Ip, SH.,MH. yang mewakili Kepala Dinas Provinsi Sulsel, Drs. Samsul Rijal, M.Si. Waakil Bupati Sinjai, Andi Kartini Ottong mewakili Bupati Sinjai.
Kepala Kejaksaan Negeri Sinjai, Zulkarnaen Lopa SH., MH, Dandim 1424 Sinjai, Letkol Inf. Sumardi, Ketua Pengadilan Negeri Sinjai, Sigit Susanto SH., MH. Ketua DPRD Sinjai, Jamaluddin, SH. Kepala Kesbangpol Sinjai, Drs. Muh. Akbar Juharman Para Kepala OPD Lingkup Pemkab Sinjai, Tokoh Agama, Tokoh Pemuda, Tomas, Kepala Kantor Kecamatan, Lurah dan Kepala Desa, Serta para Kapolsek dan Koramil 1424 Sinjai.
Kapolres Sinjai, AKBP Rachmat Sumekar dalam sambutannya menyampaikan, ucapan terima kasih kepada semua pihak telah memberikan waktunya untuk hadir dalam kegiatan deklarasi kampung tangguh bersinar dan focus group discussion (FGD) penanganan pecandu atau penyalahgunaan narkoba.
“Semoga dengan adanya kegiatan ini akan lebih meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat bahwa ancaman narkoba itu luar biasa terhadap generasi muda sebagai generasi bangsa,”ucapnya.
Kapolres juga berharap dengan adanya kegiatan ini kita mampu melakukan solusi dan memberikan terobosan dalam penanggulangan narkoba di lingkungan masyarakat khususnya masyarakat kabupaten Sinjai,”tuturnya.
Sementara itu Wakil bupati Sinjai dalam sambutannya mengatakan,”kami atas nama pemerintah kabupaten Sinjai memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada Badan Narkotika Nasional Prov.Sulawesi selatan, Badan Narkotika Kabupaten dan Kepolisian Republik Indonesia serta jajarannya khususnya Polres Sinjai yang telah mendukung upaya pemerintah dalam memutus mata rantai peredaran narkoba dan penyalahgunaan narkoba di wilayah Kabupaten Sinjai masyarakat,”tandasnya.
“Semoga kedepan dengan adanya kampung tangguh bersinar agar dapat menekan peredaran narkoba di wilayah Kabupaten Sinjai, khusus untuk penyalahgunaan narkoba yang sudah menjadi masalah semua bangsa di dunia .
Hal ini tentunya menimbulkan kerugian dan kerusakan bagi negara dari segi kualitas SDM, kesehatan hingga kerugian ekonomi untuk mengantisipasi hal tersebut di perlukan keterlibatan semua komponen,”tutupnya.
Kegiatan Deklarasi tersebut yang mengusung Tema Keberadaan Restorative Justice dalam upaya perubahan perilaku masyarakat dalam meningkatkan kesadaran hukum dengan prinsip kearifan lokal. Dihadiri kurang lebih 600 orang dan turut hadir pula sejumlah perwakilan Siswa SMP dan SMA se Kab. Sinjai. (Pz)
